Tutorial Effect Foto Vintage

Foto dengan efect vintage adalah sebuah foto dengan tone klasik (seperti foto kusam yang sudah lama). Vintage sempat populer ketika pengemar foto merindukan tone polaroid diterapkan dalam era foto digital.

Foto yang diberikan akses tone vintage akan terlihat unik karena ciri klasiknya dan mood memorialnya. Kali ini, saya mencoba membuat tutorialnya. Tapi efect yg saya hadirkan tidak terlalu klasik, saya hanya bermain di tone saja.

Tutorial ini dikerjakan dengan Adobe Photoshop versi 8 (CS).

 

Langkah 1:

Buka Foto yang mau dijadikan Vintage. Saya mencoba membuka sebuah file foto dari istri saya yang saya ambil dengan camera 1000D.

Langkah 2:

Buat copy layer, dan hidden backgroud layernya, agar foto aslinya tidak ikut di retouch, gunanya, kalau ada kesalahan bisa ambil kembali dari background layer.

 

 

Langkah 3: Seleksi Lower contrast dari Foto

Lower Contrast akan lebih memberi detil pada foto, dan juga pengurangan shadow akan membuat “emosi” foto lebih soft. Kita akan menyeleksi contrastnya, dengan menggunakan tool seleksi color.  Klik pada simbol Layer Adjusment pada window layers, lalu pilih Selective Color, dan pilih Black pada colom Colors, dan beri nilai –10 pada slider black.

  Lakukan langkah yang sama dengan mengganti kolom colors dengan Neutral dan beri nilai –40 pada slider Black, serta pilih kembali White pada kolom colors dan beri nilai 20 pada slider Black

 

Hasil penerapan Lower Contrast diatas akan seperti ini:

Langkah 4: Menggelapkan Foto

Sampai dengan langkah 3, kita telah berhasil memberikan Lower Contrast. Pemberian lower contrast tersebut membuat foto kelihatan lebih bright (terang) kita akan mencoba menggelapkan sedikit. Pilih Layer Adjustment pada Window Layer, dan pilih Brightness/Contrast. Berikan nilai –30 pada slider Brightness.

Hasilnya seperti ini:

Langkah 5: Memberi Filter

Untuk memberi kesan foto klasik, tambahkan filter. Caranya dengan membuat kembali Layer Adjustment dan pilih Photo Filter. Pada umumnya untuk memberi kesan klasik, warna kuning merupakan warna yang paling banyak digunakan. Untuk itu pilihlah Filter Yellow dari menu yang ada, dan berikan nilai 35% pada tingkat Density.

Langkah 6: Menaikkan Kontras

Langkah terakhir dengan bermain di kontras. Saya lebih memilih bermain dengan Curve daripada langsung menaikkan kontras melalui Brightness/Contrast, dengan alasan pada Curve kita bisa memainkan lebih banyak variasi. Buat Layer Adjustment baru, dan pilih Curve. Mainkan titik curvenya sesuai dengan selera anda, pada contoh ini saya memainkannya dengan nilai seperti yang ada pada screen shoot dibawah.

Dan inilah hasilnya:

Selamat mencoba!